Tempat Wisata Di Demak Terbaru Yang Perlu Dikunjungi
Demak merupakan daerah yang di kenal masyarakat Indonesia dengan destinasi wisata religi. Banyak orang yang berkunjung ke Demak untuk ziarah ke makam Sunan Kali Jaga ataupun Raden Fatah dan sebagai pelengkap ziarah makam, pastilah pengunjung mengunjungi Masjid Agung Demak.
Kota dengan ciri khas tugu blimbing yang juga sering disebut kota wali ini juga memiliki tempat-tempat wisata yang wajib Anda kunjungi. Untuk mempermudah Traveler dalam menjelajahi wisata di Demak. Kami akan mengulas singkat Objek wisata di Demak sebagai berikut :
1 MASJID AGUNG DEMAK
Masjid Agung Demak berdiri sekitar abad ke-15 dan dibangun oleh sultan pertama yang berasal dari Kesultanan Demak yang bernama Raden Patah, serta di bantu oleh para Wali Songo yang dikenal sebagai penyiar agama Islam di tanah Jawa. Kabarnya, pembangunan masjid Agung Demak ini dapat selesai dalam waktu tak lebih dari sehari.
Alamat : Kampung Kauman, Kel. Bintoro, Kec. Demak, Bintoro, Kec. Demak, Kabupaten Demak, Jawa Tengah Jam Operasional : 24 Jam
2 MUSEUM MASJID AGUNG DEMAK
Museum Masjid Agung Demak merupakan sebuah museum yang berada di dalam kompleks Masjid Agung Demak masih di dalam lingkungan alun-alun kota Demak. Museum ini memang tidak terlalu besar, hanya kurang lebih sekitar 4×4 meter. Namun akan tetapi banyak koleksi peninggalan sejarah menarik yang tersimpan di dalamnya.
Alamat : Jl. Sultan Fatah No.41, Bintoro, Kec. Demak, Kabupaten Demak, Buka Tutup : 08.00 – 16.00 WIB
3 MAKAM SUNAN KALI JAGA
Makam Keramat yang patut untuk di ziarahi adalah makam Kanjeng Sunan Kalijaga. Sunan Kalijaga atau orang jawa juga menyebutnya Sunan Kalijogo merupakan salah satu dari 9 Wali yang menyiarkan agama islam di tanah Jawa.
Kepiawaian beliau dalam menyiarkan ajaran agama islam di tanah Jawa sudah sangat di kenal, bahkan cara beliau dalam menyampaikan agama islam kepada masyarakat dengan gaya yang cukup unik membuat Sunan Kalijaga bisa mendapatkan tempat tersendiri di hati masyarakat Jawa.
Alamat: Kadilangu, Kec. Demak, Kabupaten Demak, Jawa Tengah
4 MAKAM TERAPUNG SYEKH MUDZAKIR
Kiai mudzakir merupakan salah satu pejuang kemerdekaan dan juga seorang ulama besar di masa nya yaitu di kisaran tahun 1900 hingga 1960 an yang demi memperjuangkan dan menyiarkan ajaran agamanya serta memperjuangkan kemerdekaaan indonesia maka beliau menetap dan melakukan syiar agama islam di pesisir pantai morosari sayung demak.
Alamat: Desa bedono, kecamatan sayung, kabupaten demak
5 HUTAN MANGROVE SAYUNG
Di Hutan Mangrove Morosari pangunjung akan menjumpai sebah pemandangan hutan mangrove yang arsi, alami dan sejuk. Ribuan hektar pohon bakau dan ratusan macam jenis burung hidup di kawasan dampak abrasi tersebut. Uniknya lagi tak jauh dari kawasan taman mangrove ini terdapat sebuah makam apung yakni Makam Syekh Mudzakir.
Alamat : Bedono, Sayung, Bedono, Demak, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, HTM : Gratis, Jam Operasional : 08.00 – 17.00 WIB
6. BROWN CANYON DEMAK
Tak perlu jauh-jauh liburan ke Amerika untuk menikmati keindahan atau sekadar berselfie dan groufie berlatar ngarai yang indah.Karena di Indonesia juga ada. Lokasi yang booming di demak ini, setelah gambar-gambarnya tersebar di dunia maya ini dijuluki Brown Canyon Demak.
Layaknya Grand Canyon di Amerika, Brown Canyon di Demak ini juga berupa tebing-tebing hasil pengikisan. Bedanya, tebing di Brown Canyon Demak dikikis manusia sebagai dampak penambangan batu padas.
Alamat: Desa Kebonbatur, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak HTM : 2.000,- Jam Operasional : 24 Jam
7. DESA WISATA TELOGOWERU
Bermula dari kejengkelan petani di daerah Tlogoweru akibat ulah hama tikus yang merusak Padi. Para petani pun bersepakat untuk memelihara burung hantu dalam jumlah yang cukup besar. Ada lebih dari 200 burung hantu hidup bebas di Desa Tlogoweru, yang sebagian besar penduduknya seorang petani. Di Desa ini pengunjung akan disuguhkan dengan pemandangan burung hantu jenis tyto alba dan juga ada penangkarannya yang bisa dilihat.
Alamat: Desa Tlogoweru Kecamatan Guntur Kabupaten Demak HTM : GRATIS, Jam Operasional : 24 Jam
8 AGROWISATA BELIMBING & JAMBU MERAH DELIMA
Apabila Anda berpergian dan menempuh jalur pantura, jangan lewatkan untuk mampir di Kota Demak ya! Selain berburu jambu merah delima.
Tidak sulit mendapatkan jambu merah delima, tinggal kita mampir ke Pasar Bintoro maka dengan mudah bisa menjumpai jambu merah delima yang digelar oleh para pedagang, baik di kios-kios buah maupun di pinggir jalan.
Harga yang ditawarkan pun bervariasi mulai Rp 12.000 – Rp 17.000 per kilogram. Atau kita bisa membeli jambu merah delima yang langsung dipetik dari pohonnya. Selain di Desa Betokan dan Mranak, jambu merah delima juga bisa kita dapatkan di Desa Singorojo, Kecamatan Demak Kota.
9 SENTRA BATIK DEMAK
Batik Demak sudah ada sejak abad ke-6 silam. Pada saat itu kerajaan Islam pertama yang ada di Pulau Jawa yang didirikan oleh Raden Fatah berada di Demak. Pelabuhan dagang yang dimiliki Demak saat itu merupakan pelabuhan yang ramai dikunjungi oleh para pedagang dari berbagai penjuru tanah air bahkan dari macanegara, sehingga pemasaran Batik Demak pun ikut terkenal dimana-mana. Namun seiring hilangnya kerajaan tersebut maka keberadaan Batik Demak saat itu pun ikut menjadi punah. Awal abad ke-19 (tepatnya tahun 1920) Batik Sisik dari Demak juga menjadi ikon terkenal di nusantara. Akibat tidak adanya generasi penerus dari pengrajin Batik Sisik ini, membuat usaha tersebut ikut mati.
Pada tahun 2006 Batik Demak kembali dihidupkan oleh masyarakat pesisiran untuk diperkenalkan kembali. Teknik pembatikan yang digunakan berupa teknik batik tulis. Untuk bahan pewarnaan diambil dari dedaunan bahkan ada juga yang menggunakan bahan sintetis, serta warna khasnya berupa warna warni dari alam. Secara umum Motif Batik Demak yang dibuat memiliki ciri khas dengan perpaduan antara Motif Pertanian dan Pesisiran, juga mengambil corak Motif Kerajaan Majapahit dan Motif nilai – nilai ajaran Islam, serta berbagai motif yang berhubungan dengan Sunan Kalijaga.
Contoh motifnya seperti Masjid Agung, Cupit Kepiting, Tigo Rangsik, sabet Rangsik (Rangsik = Udang), Ulam Segaran, Semangka, Belimbing, Jambu, Chaos Dhahar (Nasi Tumpeng), Loro Gendhing, Cening (Bunga Kemuning), Bledeg (Petir), dan Burung Phoenix.
10 SENTRA KERAJINAN KALIGRAFI
11 SENTRA KERAJINAN REBANA
Tempat selanjutnya yang dapat anda kunjungi saat mengisi liburan di Demak yaitu sentra kerajinan rebana. Seni budaya yang telah jadi tradisi dan kebanggaan masyarakat Demak selain wayang dan juga tembang-tembang adalah marawis dan juga rebana. Di sentra kerajinan rebana anda akan melihat banyaknya elemen yang terdapat pada marawis dan juga rebana (fungsi, nama, serta filosofi yang ada di dalamnya). Ternyata rebana yang diproduksi di sini telah beredar sampai seluruh pelosok nusantara.
Rebana dan bedug ini terbuat dari bahan yang sama yaitu kulit sapi. Meskipun terlihat sederhana ternyata pembuatan rebana dan juga bedug tersebut tidak semudah yang kita kira. Hal itu dikarenakan pembuatan rebana membutuhkan waktu yang lama dan pembuatan yang rumit. Tujuannya adalah agar suara rebana dan juga bedug sesuai dengan yang diharapkan. Rebana yang bagus ketika ditepuk memiliki suara yang khas dan nyaring. Begitupula dengan bedug. Harga rebana dan juga bedug tergolong mahal, terutama jika terbuat dari kulit sapi. Rebana yang paling bagus terbuat dari kulit kerbau, sayangnya semakin sedikitnya kerbau yang dipelihara oleh masyarakat, kulit sapi menjadi pengganti. Rebana yang terbuat dari kulit kerbau mampu bertahan sampai dengan dua belas tahun lamanya. Untuk kulit sapi hanya mampu bertahan selama 5 tahun.
12 PANTAI MOROSARI DEMAK
Tempat wisata yang seirng dikujunjungi oleh wisatawan adaalah pantai. Demak pun memiliki tempat wisata pantai yang indah. Tempat wisata di Demak yang indah tersebut adalah Pantai Morosari. Pantai ini berlokasi di Sayung dan mempunyai panorama indah dengan deretan hutan mangrove di dekatnya. Mirip sekali seperti Pantai Marina Semarang, akan tetapi lebih sepi wisatawan. Biasanya pantai ini akan ramai pada seminggu setelah idul fitri. Karena adanya tradisi syawalan dengan mengadakan lomba perahu dayung serta sedekah laut.
Lokasi wisata ini sangat strategis dimana berjarak kurang lebih 3 km dari jalan raya. Tepatnya pantai ini lokasinya ada di Jalan Raya Semarang Demak km 9. Rutenya dimulai dari Jembatan Sayung dari arah Semarang menuju ke Demak belok kiri menyusuri sungai ke arah utara sepanjang 4 km. Pantai ini memiliki panorama yang indah terutama saat sore menjelang malam hari. Sebaiknya jika ingin mengunjungi tempat wisata ini saat sore hari atau pagi hari. Di siang hari lokasi wisata ini sangat panas. Berbeda dengan sore hari dan juga pagi hari dimana udara di pantai ini berubah menjadi sejuk.
13 PANTAI MORO DEMAK
Sebelum ke pantai kita akan di suguhi pemandangan ribuan perahu berjejer di sungai Tuntang, Ratusan kapal yang tertambat di dermaga hingga kawasan yang panas menyengat siap menyambut anda. Jangan menyerah dulu kalo hanya terik panas matahari. Kalau anda pakai mobil parkir dulu di TPI lalu telusuri kawasan TPI sampai puas, jangan pergi dulu sebelum dapat oleh oleh Ikan basah atau Ikan Asin Khas Morodemak, selain enak juga murah. Kenapa Ikan di morodemak lebih lezat dari daerah lain…? Karena Nelayan tidak lama melaut, pergi pagi pulang sore, atau pergi sore pulang pagi. Ikan di jamin seger dan masih fres. Kalau mau coba kelezatanya masak aja tidak pakai apa-apa, cukup pakai air dan garam sedikit, rasanya sudah lezat. Apalagi kalau pakai bumbu wah tentuk mak nyus.
Kalau anda pakai motor, anda bisa menelusuri kampung nelayan di selatan nyebrang pakai perahu bayar Rp.1.000 anda akan memasuki wilayah Morodemak di sana banyak sekali spot pemancingan, tiada batas dan gratis mau di tambak, sungai atau di hutan bakau. Semuanya enak tinggal selera anda. Dan semuanya ada kekhasan masing-masing, kalau di tambak favoritnya Ikan mujair, Bloso dan banyak ikan khas tambak lainnya. Kalau mancing di sungai tuntang favoritnya ikan keting, kedukan (patin besar Ikan asin) dan lain sebagainya, kalau mancing di sisi Hutan bakau favoritnya ikan kakap, sembilang dan Ikan Khas hutan bakau lainnya.
Pantai Morodemak membentang cukup luas, kalau di pesisir lain kena abrasi di pantai moro